Mengintip serangkaian produk-produk wheel loader dan excavator LiuGong yang ditampilkan pada acara World of Concrete 2022. Sesuai fitur-fiturnya, mesin-mesin ini menyasar pasar-pasar Amerika Utara dan Eropa.
LiuGong telah berkecimpung di pasar tambang dan agregat global selama beberapa tahun terakhir, tetapi sekarang produsen alat berat asal China itu menyatakan sudah sepenuhnya memasuki segmen tersebut. Tahun ini pabrikan itu akan meluncurkan sekitar 20 produk baru, termasuk upgrade seluruh rangkaian wheel loader dan excavator, ungkap perwakilan perusahaan itu dalam acara World of Concrete, 18 – 20 Januari, di Las Vegas, AS, sebagaimana dilaporkan Equipment World Selasa (1/2).
Para pengunjung pameran World of Concrete 2022 menyaksikan dari dekat penampilan pertama wheel loader 856H dan 890H yang sudah diperbarui serta unit-unit excavator 913FCR dan 922F. “Para pelanggan mengapresiasi teknologi yang lebih tinggi dan efisiensi bahan bakar yang lebih baik pada mesin-mesin Stage V LiuGong,” kata Kevin Thieneman, chairman LiuGong Amerika Utara.
“Mesin-mesin excavator seri F dan wheel loader seri H keduanya hadir dengan kontrol-kontrol E-H untuk kemudahan operasi.” Sebagai catatan, Stage V adalah tahap pengurangan emisi terbaru di Eropa, yang juga memenuhi standar Tier 4 Final AS.
Thieneman mengatakan bahwa LiuGong telah menerima umpan balik positif dari pelanggan-pelanggan tambang batu dan agregat pada mesin-mesin baru ini, dan mereka berharap untuk memiliki ketersediaan produk yang baik meskipun masih terjadi masalah rantai pasok global. “Industri di China sedang menurun, yang memungkinkan kami untuk melakukan realokasi sumber daya,” kata Thieneman.
Mengapa ada dorongan yang begitu kuat ke pasar quarry dan pertambangan? Thieneman mengatakan langkah itu akan memberi para pelanggan global opsi-opsi peralatan yang lebih hemat biaya dan menawarkan lebih banyak peluang pendapatan kepada dealer-dealer dari penjualan-penjualan mesin-mesin baru dan rebuild mesin-mesin bekas pakai.
“Ini adalah inisiatif global, bukan hanya inisiatif Amerika Utara,” kata Chris Saucedo, wakil presiden senior, strategi dan solusi pelanggan LiuGong Amerika Utara. “Ini adalah segmen pasar dengan volume rendah dan bernilai tinggi yang didominasi oleh dua pemain potensial di sebagian besar lokasi. Kami yakin kami memiliki opsi yang akan memberikan beberapa alternatif kepada para pelanggan yang mungkin tidak mampu membeli satu unit mesin listrik hibrida, misalnya, dari perspektif total biaya kepemilikan. Mesin itu akan berada di luar jangkauan mereka, tetapi kami masih memiliki opsi-opsi untuk mereka.”
Pada tahun 2022 ini, LiuGong menargetkan peluncuran-peluncuran penting berikut ini: sebuah wheel loader 12 yard akan menjalani pengujian di Amerika Utara; sebuah excavator berbobot 90 ton telah diluncurkan di Eropa dan akan diperkenalkan ke pasar Amerika Utara; dan mesin-mesin rigid haul truck akan diperkenalkan di Amerika Latin, Asia Tenggara dan Afrika.
Teknologi-teknologi yang sudah terbukti, seperti engine Cummins dan transmisi ZF, yang telah diintegrasikan ke dalam mesin-mesin yang lebih kecil dari pabrikan itu akan digunakan pada mesin-mesin yang lebih besar juga.
LiuGong mengatakan bahwa meski berkantor pusat di China, komponen-komponen yang digunakan dalam produk-produknya bersumber dari seluruh dunia. “Banyak desain dan pengembangan kami adalah usaha patungan,” kata Saucedo. Dia mencontohkan wheel loader 890, yang semua komponen untuk transmisinya sebenarnya diproduksi oleh ZF di Jerman dan kemudian diimpor ke China untuk perakitan, dan tidak hanya untuk produk-produk yang dijual ke Amerika Utara tetapi juga untuk pasar global. #
